TIMESINDONESIA, JAKARTA – Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (Kementerian PUPR RI) telah menyelesaikan pembangunan infrastruktur Sistem Penyediaan Air Baku (SPAB) Kali Ori di Desa Prigi, Sigaluh, Kabupaten Banjarnegara, Provinsi Jawa Tengah.
Dukungan SPAB Kali Ori akan meningkatkan layanan penyediaan air bersih sebesar 8.000 sambungan rumah (SR) yang dikelola PDAM Kabupaten Banjarnegara.
Peresmian SPAB Kali Ori dihadiri oleh seluruh stakeholder di Provinsi Jawa Tengah, Pemkab Banjarnegara, dan Komisi V DPR RI pada pekan lalu, ditandai dengan penandatangan prasasti oleh Balai Besar Wilayah Sungai (BWWS) Serayu Opak, Ditjen Sumber Daya Air Kementerian PUPR.
Menteri PUPR RI Basuki Hadimuljono mengatakan ketersediaan air bersih diyakini mampu meningkatkan kesehatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi.
“Jadi ketersediaan air bersih dan sanitasi yang baik merupakan basic untuk kesehatan masyarakat dan pertumbuhan ekonomi,” kata Menteri Basuki.
Secara teknis sistem penyediaan air baku yang dibangun Kementerian PUPR RI ini akan memanfaatkan sumber air dari Kali Ori yang disalurkan melalui jaringan perpipaan sepanjang 6,6 km dengan kapasitas 100 liter/detik.
Pembangunan SPAB Kali Ori sesuai dengan SPMK (surat perintah mulai kerja) dimulai pada 20 April 2022 dan telah selesai pada 31 Desember 2022 dengan kontraktor pelaksana PT Harry Graha Karya. Pembiayaan infrastruktur ini bersumber dari APBN senilai Rp.15,3 miliar.
“Dengan adanya SPAB Kali Ori, semoga dapat bermanfaat dan berdayaguna untuk masyarakat, sehingga kebutuhan dasar air baku dapat terpenuhi,” kata Kepala BBWS Serayu Opak Dwi Purwantoro.
Selain SPAB Kali Ori, Kementerian PUPR RI melalui BBWS Serayu Opak, Ditjen Sumber Daya Air juga telah menyelesaikan pembangunan prasarana air baku Umbul Jumprit di Kabupaten Temanggung.
SPAB Umbul Jumprit dirancang Kementerian PUPR RI dengan memanfaatkan sumber mata air Umbul Jumprit dialirkan melalui pipa transmisi sepanjang 18 km untuk memenuhi kebutuhan air baku 26.800 jiwa di 4 desa, Kecamatan Candiroto dan 6 desa di Kecamatan Ngadirejo.
Pembangunan prasarana air baku Umbul Jumprit dilaksanakan oleh CV Jaya Abadi sejak tanggal 1 April 2022 hingga 26 Desember 2022 dengan alokasi anggaran sebesar Rp10,5 miliar yang bersumber dari APBN TA 2022.
Infrastruktur penyediaan air baku yang dikembangkan Kementerian PUPR RI ini berada di objek wisata Umbul Jumprit dengan kapasitas layanan sebesar 50 liter/detik, baru terpenuhi 32 liter/detik. (*)
Editor | : Faizal R Arief |
PM Australia Albanese Akan Kunjungi Indonesia Usai Menang Pemilu
Menko Pangan: Kapolri Kunci Sukses Swasembada
Guru Besar Unair: Kebebasan Berpendapat Dilindungi Konstitusi, Tapi Harus Bertanggung Jawab
Mengagumkan, Batik Saji Pacitan Tembus hingga Pasar Ekspor Swiss
Bupati Probolinggo Tinjau Proyek Pemulihan Pasca-Bencana, Warga Ucapkan Terima Kasih
Dollar Menguat, Bagaimana Nasib Bank Syariah?
Audisi Putri Hijabfluencer Jabar 2025, Wadah Muslimah Gali Potensi dan Inspirasi
Hotel Tugu Malang Tampilkan Akulturasi Budaya di Ruang Baba Peranakan
Program MBG di Jatim Tingkatkan Gizi dan Perekonomian Warga
CEK FAKTA: Tidak Benar! Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates Dapat Bansos Rp150 Ribu