TIMESINDONESIA, PONOROGO – Agus Rahardjo yang akan maju jadi calon anggota DPD RI pada pesta demokrasi 2024 dari Dapil Jawa Timur siap membantu usulan petani baik kelangkaan pupuk, harga pupuk mahal, maupun yang hal lain yang memberikan manfaat serta pengabdian terhadap masyarakat.
Hal tersebut disampaikan mantan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) periode 2015-2019 yang melakukan anjangsana bersama kelompok tani Desa Pomahan Kecamatan Pulung Ponorogo, Sabtu (14/1/2022).
Kepada TIMES Indonesia, Agus Rahardjo mengaku akan maju dari jalur independen. "Dalam pemilu 2024 nanti saya akan maju dari Dapil Jatim, dan saya akan mewakili dari wilayah Mataraman (Ponorogo, Magetan, Ngawi, Pacitan, Trenggalek)," ucapnya.
Agus Rahardjo ingin mengurangi tingkat kemiskinan yang ada di Indonesia yang saat ini masih sekitar 10 persen atau 26,5 juta orang dengan menyebarluaskan semangat berkelompok menjadi satu kesatuan melalui suatu wadah yaitu koperasi.
"Bahwa nanti untuk program kerja yang akan saya jalankan salah satunya menyatukan petani serta nelayan agar tidak menghadapi pasar sendirian namun diberikan wadah melalui koperasi," ulas Agus Rahardjo.
Dikatakan saat ini rata-rata petani itu berhadapan langsung dengan pasar, sehingga kalau harga-harga naik, misal gabah atau cabai, atau palawija bukan mereka yang menikmati tapi perantaranya.
"Namun bagaimana jika mereka bersatu dalam bentuk koperasi, itu akan lebih kuat lagi menghadapi pasar. Misalkan ada kebutuhan yang mendesak ingin menjual produknya, bisa dipinjami koperasi dulu, biar nanti koperasi yang berhadapan dengan pasar," jelas Agus Rahardjo.
Dirinya minta dukungan masyarakat Jawa Timur khususnya yang ada di wilayah Mataraman. "Kalau saya mendapat kepercayaan masyarakat, saya ingin menurunkan tingkat kemiskinan di Indonesia melalui kebijakan tepat yang dapat mendukung masyarakat kecil," jelasnya.
Agus Rahardjo juga menceritakan pengalamannya ketika menjabat sebagai Ketua KPK RI dengan Indeks Persepsi Korupsi (IPK) di Indonesia memiliki skor 40, "Jika dibandingkan dengan Singapura yang skor IPK nya 85-90, Indonesia dengan IPK 40 bukanlah hal yang baik. Dan setelah saya tidak menjabat Ketua KPK malah turun skornya menjadi 37," papar Agus Rahardjo.
Selain mengurangi tingkat kemiskinan di Indonesia, Agus Rahardjo jika dipercaya masyarakat menjadi anggota DPD RI juga berkomitmen agar tingkat korupsi di Indonesia bisa ditekan.
"Korupsi bisa mengancam banyak hal dan itu harus hilang. Nanti ketika saya terpilih akan saya perjuangkan itu menjadi komitmen pemerintah," tukas tokoh asal Kabupaten Magetan ini.
Agus Rahardjo mengaku telah menyerahkan dukungan minimal ke KPU Jawa Timur untuk mencalonkan diri sebagai bakal calon anggota DPD RI dari daerah pemilihan Jawa Timur.
Pewarta | : M. Marhaban |
Editor | : Faizal R Arief |
Keren! Minyak Sawit Merah UMM Tangkal Mikroplastik
Aristoteles Mengkritik UKT Mahal
Real Madrid Kebut Resmikan Xabi Alonso Sebagai Pelatih Anyar
Nasi Pecel Tumpang Mak Rah, Kenikmatan Legendaris Khas Desa dari Wonotengah Kediri
Waisak Pendorong Ekonomi Nasional
Carlo Ancelotti Jadi Pelatih Timnas Brasil Usai Tinggalkan Real Madrid
Anggun C Sasmi Debut Akting Lewat Para Perasuk, Film Horor Garapan Wregas Bhanuteja
Menyibak Pesona Puncak Bukit Pundak, Cocok Buat Pendaki Pemula
Pukul AS Roma, Atalanta Amankan Tiket Liga Champions
Series Kartun Anak Terpopuler di Indonesia, Ada Doraemon dan Upin Ipin