TIMESINDONESIA, PONOROGO – Menandai hari jadi ke-5 Tadris IPS IAIN Ponorogo, digelar tasyakuran mengadakan di rumah Risma Vitrinovita A, Babadan, Ponorogo pada Sabtu (22/8/2020). Tasyakuran diawali pembacaan surat Yasin dan tahlil, dilanjurkan potong tumpeng sebagai simbol sudah lima tahun Tadris IPS berdiri di IAIN Ponorogo. Program studi ini resmi ada pada 19 Agustus 2015.
Setelah itu acara dilanjutkan sarasehan bersama Kepala Prodi dan Dosen Tadris IPS sekaligus doa bersama. Selama acara, peserta diwajibkan mematuhi protokol kesehatan.
Kepala Prodi Tadris IPS IAIN Ponorogo, Muhammad Widda Djuhan mengatakan acara tasyakuran sekaligus ajang silaturahmi mahasiswa karena kama tidak bersosialisasi dan bertemu. "Mumpung silaturahmi, diadakan doa bersama agar semuanya terhindar dari keburukan dan dunia bisa kembali pulih serta berjalan normal seperti sebelumnya," katanya kepada TIMES Indonesia.
Dia berharap Prodi Tadris IPS lebih baik ke depannya dan visi misi dapat terwujud nyata. Mahasiwa yang telah lulus diharapkan bisa mempunyai kompetensi di bidang IPS, aktif dalam proses kependidikan tanpa kehilangan jati diri, ruh norma-norma agama, kemampuan religius dan spiritual. "Selain secara umum koridornya kurikulum, ada proses-proses tambahan yang membentuk karakter mahasiswa agar menjadi sosok yang Islami dan spiritual di setiap langkahnya," tambah Widda.
Dia juga berharap keluarga besar Tadris IPS menjadi manusia yang bermanfaat bagi manusia lainnya. "Intinya harus selalu menebar manfaat bagi semuanya," katanya usai tasyakuran Tadris IPS IAIN Ponorogo. (*)
Pewarta | : Fatkhuroji (DJ-257) |
Editor | : Bambang H Irwanto |
Hotel Tugu Malang Tampilkan Akulturasi Budaya di Ruang Baba Peranakan
CEK FAKTA: Tidak Benar! Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates Dapat Bansos Rp150 Ribu
Dikeluhkan Jemaah Haji, Komisi VIII DPR RI Minta Menag Nego Sistem Syarikah Arab Saudi
Vasektomi di Bantul Dapat Reward Rp 1 Juta, Target 25 Peserta per Tahun
Duta Pancasila dan Peran Generasi Muda Jelang Indonesia Emas 2045
PPIH SiapkanĀ 32 Bus Ramah Disabilitas bagi Jemaah Haji Indonesia
Ayu Apriliya Kusuma, Buka Jalan Perempuan Berhijab Bangka Belitung Lewat Putri Hijabfluencer
Dalam Empat Hari Kunjungan Wisatawan ke Bantul Tembus 43.226 Orang, PAD Capai Rp 432 Juta
Pagar Tembok TPU Sumbersari Kota Malang Terancam Roboh, Pemkot Malang Dianggap Slow Respons
Kebut Persiapan Sekolah Rakyat, Pemkab Banyuwangi Geber Renovasi Gedung Balai Diklat PNS Licin