TIMESINDONESIA, MALANG – Berbagai upaya terus dilakukan Politeknik Pembangunan Pertanian Malang (Polbangtan Malang) untuk peningkatan daya saing SDM pertanian. Salah satunya adalah dengan dihadirkannya staf recruitment Adam's Poultry and Meats PTY LTD Australia, Ahmad Faris Hani untuk melakukan penjajagan kerjasama rekrutmen alumni Polbangtan Malang.
Inisiasi yang dilakukan oleh PT MPG yang sebelumnya telah bekerja sama dengan Polbangtan Malang ini dilakukan agar pihak perusahaan lebih mengetahui dan memahami proses penyelenggaraan pendidikan yang dilakukan, termasuk dialog dengan calon alumni yang saat ini sedang menempuh tugas akhir.
Direktur MPG, Ragil Toto Sasmito mengatakan bahwa pihaknya ingin mengenalkan lebih jauh tentang Polbangtan Malang karena dipandang mampu menyiapkan tenaga kerja yang sesuai dengan kebutuhan industri.
Sejalan dengan arahan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo dan terus disuarakan oleh Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian Prof. Dr. Dedi Nusyamsi bahwa alumni Polbangtan harus menjadi qualified job seeker maupun qualified job creator, maka penyelenggaraan pendidikan harus mengacu pada output itu. Mulai dari kurikulum yg adaptif dengan kebutuhan dunia kerja dan industri, sarana prasarana pendukung, hingga proses pembelajaran yang dilakukan harus diorientasikan untuk pencapaian output lulusan.
"Itu harus dilaksanakan oleh seluruh penyelenggara pendidikan vokasi dibawah naungan Kementerian Pertanian, ujarnya.
Usai diskusi bersama para ketua prodi, jurusan, manager TEFA serta mahasiswa, Hani menyatakan bahwa pihaknya menyambut baik inisiasi kerjasama yang dilakukan. Karena dengan adanya diskusi tersebut makin meyakinkan bahwa sumber tenaga kerja yang dibutuhkan tersedia sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan sebagai meat workers, farm workers maupun posisi lainnya.
Selain itu pembentukan karakter yang diterapkan di Polbangtan akan memiliki nilai lebih bagi perusahaan yang akan merekrut pegawai. Pihaknya yang berfokus pada bidang peternakan melihat bahwa hal ini menjadi peluang kerjasama yang baik dimasa mendatang.
Direktur Polbangtan Malang, Setya Budhi Udarayana mengemukakan bahwa berbagai upaya telah dan akan terus dikembangkan untuk mencapai kualitas lulusan yang diharapkan, baik sebagai qualified job creator maupun sebagai qualified job seeker.
Udrayana mengatakan, proses penyelenggaran pendidikan vokasional yang dilaksanakan merupakan penggabungan antara unsur akademik dan pengembangan karakter. Sarana prasarana pembelajaran di dalam kampus, ketersediaan asrama mahasiswa, penyelenggaraan perkuliahan di lapangan, magang dunia kerja dan industri.
"Serta berbagai pengayaan dengan menghadirkan praktisi sebagai dosen tamu merupakan upaya yang akan terus ditingkatkan untuk menyiapkan lulusan memasuki dunia kerja," ujar Direktur Polbangtan Malang. (*)
Pewarta | : Rochmat Shobirin |
Editor | : Ferry Agusta Satrio |
Hotel Tugu Malang Tampilkan Akulturasi Budaya di Ruang Baba Peranakan
CEK FAKTA: Tidak Benar! Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates Dapat Bansos Rp150 Ribu
Dikeluhkan Jemaah Haji, Komisi VIII DPR RI Minta Menag Nego Sistem Syarikah Arab Saudi
Vasektomi di Bantul Dapat Reward Rp 1 Juta, Target 25 Peserta per Tahun
Duta Pancasila dan Peran Generasi Muda Jelang Indonesia Emas 2045
PPIH SiapkanĀ 32 Bus Ramah Disabilitas bagi Jemaah Haji Indonesia
Ayu Apriliya Kusuma, Buka Jalan Perempuan Berhijab Bangka Belitung Lewat Putri Hijabfluencer
Dalam Empat Hari Kunjungan Wisatawan ke Bantul Tembus 43.226 Orang, PAD Capai Rp 432 Juta
Pagar Tembok TPU Sumbersari Kota Malang Terancam Roboh, Pemkot Malang Dianggap Slow Respons
Kebut Persiapan Sekolah Rakyat, Pemkab Banyuwangi Geber Renovasi Gedung Balai Diklat PNS Licin