TIMESINDONESIA, WAINGAPU – Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono, S.I.K menjadi orang pertama yang disuntik vaksin Covid-19, diikuti sejumlah pimpinan daerah di Kabupaten Sumba Timur.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumba Timur NTT mulai Jumat (5/2/2021) hari ini melakukan pencanangan vaksin Covid-19 yang diawali oleh sejumlah pejabat daerah Kabupaten Sumba Timur.
Pelaksanaan pencanangan vaksin Covid-19 dilaksanakan di Aula Setda Sumba Timur, dipimpin Kabag Prokopim Setda Sumba Timur.
Menurut AKBP Handrio, vaksinasi ini diharapkan bisa menjadi salah satu upaya untuk menekan lajunya penyebaran virus Covid-19 di Sumba Timur yang hingga saat ini belum terkendali.
Namun dalam tahapan vaksinasi tersebut ada beberapa hal yang perlu diketahui masyarakat. "Kita berharap dengan melakukan vaksin ini agar menekan angka penyebaran Covid-19 di Sumba Timur," kata AKBP Handrio.
Ia menjelaskan, dengan melakukan vaksin sebagai pejabat publik harus menjadi contoh untuk meyakinkan masyarakat bahwa vaksin Covid-19 aman dan halal. Oleh sebab itu masyarakat jangan percaya apabila ada isu-isu tentang vaksin.
"Jadi bagi yang akan divaksin jangan takut karna ini aman dan halal. Tidak merasakan apa-apa, tentu jika pejabat publik yang akan divaksin akan menimbulkan kepercayaan di masyarakat," tuturnya.
AKBP Handrio menyampaikan, bahwa pelaksanaan pencanangan vaksin Covid-19 (Sinovac) diselenggarakan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Sumba Timur yang tahap berikutnya melibatkan para tenaga kesehatan (Nakes) di Kabupaten Sumba Timur.
"Untuk jatah vaksin Covid-19 Sinovac, Kabupaten Sumba Timur mendapat jatah 1 koli berisikan 2.440 vial dan vaksin ini diperuntukan bagi tenaga kesehatan dan pejabat publik di Sumba Timur," ungkap Kapolres Sumba Timur AKBP Handrio Wicaksono,S.I.K. (*)
Pewarta | : Moh Habibudin |
Editor | : Ronny Wicaksono |
Dollar Menguat, Bagaimana Nasib Bank Syariah?
Hotel Tugu Malang Tampilkan Akulturasi Budaya di Ruang Baba Peranakan
CEK FAKTA: Tidak Benar! Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates Dapat Bansos Rp150 Ribu
Dikeluhkan Jemaah Haji, Komisi VIII DPR RI Minta Menag Nego Sistem Syarikah Arab Saudi
Vasektomi di Bantul Dapat Reward Rp 1 Juta, Target 25 Peserta per Tahun
Duta Pancasila dan Peran Generasi Muda Jelang Indonesia Emas 2045
PPIH SiapkanĀ 32 Bus Ramah Disabilitas bagi Jemaah Haji Indonesia
Ayu Apriliya Kusuma, Buka Jalan Perempuan Berhijab Bangka Belitung Lewat Putri Hijabfluencer
Dalam Empat Hari Kunjungan Wisatawan ke Bantul Tembus 43.226 Orang, PAD Capai Rp 432 Juta
Pagar Tembok TPU Sumbersari Kota Malang Terancam Roboh, Pemkot Malang Dianggap Slow Respons