TIMESINDONESIA, JOMBANG – Gandeng Jurnalis TIMES Indonesia, Pengurus Anak Cabang (PAC) Ikatan Pelajar Nahdlatul Ulama (IPNU) dan Ikatan Pelajar Putri Nahdlatul Ulama (IPPNU) Kecamatan Kabuh, Jombang dibekali menulis konten positif dan keislaman.
Selain menulis konten positif dalam berita, puluhan kader IPNU IPPNU ini juga di ajak untuk berjihad jempol di era digital. Dalam pelatihan videografi dan pelatihan jurnalistik yang diselenggarakan oleh PAC IPNU IPPNU Kabuh Jombang telah menghadirkan salah satu pemateri dari Jurnalis TIMES Indonesia yang bertugas di biro Jombang yaitu Rohmadi yang dilaksanakan di aula MWCNU Kabuh. Minggu (22/8/2021).
Miftakhul Nur Della Anggi Mulya, Ketua IPPNU Kabuh merasa sangat terbantu dengan adanya pelatihan menulis konten berita positif. Menurutnya, selain menambah skill menulis kader pelatihan ini juga menambah wawasan kepenulisan dalam mengelola media sosial sebagai media dakwah di era digital.
"Sangat bermanfaat sekali, apalagi di era digital seperti ini kita bisa berdakwah melalui medsos dengan baik dan benar," katanya kepada TIMES Indonesia usai pelatihan, Minggu (22/8/2021).
Perempuan asal Jombang ini menjelaskan bahwa budaya literasi bagi pelajar di Indonesia khususnya di Jombang sendiri sudah mulai menurun. Maka pelatihan seperti ini diharapkan mampu melahirkan jurnalis nahdliyin yang hebat.
"Perang digital sudah dimulai, banyak kaum radikal yang sudah memanfaatkan ini. Seperti yang di ungkapkan pemateri tadi sudah saatnya kaum pelajar jihad jempol dengan menulis berita positif dan keislaman," jelas pelajar yang akrab disapa Della ini.
Pemberian penghargaan dari Pelajar NU kabuh kepada pemateri (Foto: Della For TIMES Indonesia)
Mahasiswi Universitas Terbuka ini, juga mempunyai cita-cita yang tinggi untuk menumbuhkan kembangkan bakat kader IPNU IPPNU di bidang literasi, salah satu setelah pelatihan ini akan menggembleng para kader untuk bersama-masa 'melek' literasi dengan membuat forum-forum diskusi kecil mengenai literasi.
"Semoga dengan adanya pelatihan ini, para kader bisa menjadi jurnalis hebat. Lebih waspada saat memainkan jempolnya, bisa berjihad dengan tulisan berita positif dan menginspirasi," tutupnya. (*)
Pewarta | : Rohmadi (MG-290) |
Editor | : Irfan Anshori |
Dollar Menguat, Bagaimana Nasib Bank Syariah?
Hotel Tugu Malang Tampilkan Akulturasi Budaya di Ruang Baba Peranakan
CEK FAKTA: Tidak Benar! Peserta Uji Coba Vaksin TBC Bill Gates Dapat Bansos Rp150 Ribu
Dikeluhkan Jemaah Haji, Komisi VIII DPR RI Minta Menag Nego Sistem Syarikah Arab Saudi
Vasektomi di Bantul Dapat Reward Rp 1 Juta, Target 25 Peserta per Tahun
Duta Pancasila dan Peran Generasi Muda Jelang Indonesia Emas 2045
PPIH SiapkanĀ 32 Bus Ramah Disabilitas bagi Jemaah Haji Indonesia
Ayu Apriliya Kusuma, Buka Jalan Perempuan Berhijab Bangka Belitung Lewat Putri Hijabfluencer
Dalam Empat Hari Kunjungan Wisatawan ke Bantul Tembus 43.226 Orang, PAD Capai Rp 432 Juta
Pagar Tembok TPU Sumbersari Kota Malang Terancam Roboh, Pemkot Malang Dianggap Slow Respons