TIMESINDONESIA, MALANG – Untuk membentuk murid yang sesuai dengan cita-cita dan harapan madrasah, dengan terciptanya murid yang berjiwa Alquran, Madrasah Uthmaniah memiliki Program Pembelajaran Alquran Rutin Setiap paginya. Mereka rutian belajar Alquran dengan menggunakan Metode Qiraati yang berasal dari Semarang Indonesia, Karangan KH Dachlan Salim Zarkasy.
Qiraati adalah salah satu dari sekian banyak metode dalam mempelajari Al Quran. Qiraati merupakan metode dalam mempelajari bacaan Al Quran yang berorientasi kepada hasil bacaan siswa secara "mujawwad murattal" dengan memperhatikan dan mempertahankan mutu pengajaran dan mutu pengajar melalui mekanisme sertifikasi/syahadah (Ijazah).
Kami berdua diamanahi oleh Puan Amal binti Elias, Guru Besar Madrasah Uthmaniah, Penang, Malaysia untuk mengajar percepatan Al-Qur’an. Murid terdiri dari Tahun 3-6. Keterbatasan kami dalam memahami bahasa melayu tak memadamkan api semangat kami untuk memberikan ilmu kepada murid-murid yang ada di Malaysia.
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
Dengan metode yang sama kami pelajari ketika di Indonesia (Qiroati), menjadi semangat karena kami merasa berada di Indonesia dengan Metode yang sama dan memudahkan kami menyampaikan ilmu Alquran ini seperti Dejavu,dan seperti yang ada dikatakan dalam Hadist, “Sebaik-baik kalian adalah orang yang mengajarkan Al-quran dan mengajarkannya”. HR. Bukhari no.5027 Ujar Radiv.
Tim itu terdiri dari 2 orang Mahasiswa dari Universitas Malang, Maulana Radiviasnyah dan Abul Ichsan Maqauli, Mahasiswa Semester 7 Prodi Pendidikan Agama Islam, Unisma Malang. Ustad Beta Pujangga Mukti, S.Pd., M.Soc.Sc. Sebagai salah satu Guru Al Quran juga selalu memberikan bimbingan kepada kami dan arahan bagaimana saat akan melakukan pengajaran Al Quran.
"Dengan mengikutI kegiatan Ini kami belajar banyak tentang pendidikan Yang ada di Malaysia, Budaya dan Makanan yang ada di sini,” ujar Ichsan.
Harapannya Ilmu Yang kami berikan dengan amanah yang diberikan Guru Besar Madrasah Uthmaniah, ABIM, Penang Malaysia. Bermanfaat dan dapat mudah diterima dan Memunculkan siswa-siwa yang berjiwa Qurani. (*)
INFORMASI SEPUTAR UNISMA DAPAT MENGUNJUNGI www.unisma.ac.id
Pewarta | : Dwi Fitri Wiyono (CR-57) |
Editor | : Dhina Chahyanti |
Atasi Hama Tikus, Prabowo Kirim 1.000 Burung Hantu untuk Bantu Petani Majalengka
Pakar Politik UB: Keanggotaan Indonesia di BRICS Bisa Jadi Strategi Hadapi Tarif Trump
Ali Mufthi Jadi Pendaftar Pertama Calon Ketua DPD Golkar Jatim, Didukung 41 Suara
POSNU Kota Banjar Minta Kasus Tunjangan Rumdin Dibuka ke Publik
Tim Futsal Putra Kabupaten Lamongan Amankan Tiket Porprov Jatim 2025
Komisi VIII Sebut Pemberangkatan Haji Tahap Pertama Lancar, Tetapi Catat soal Travel Nakal
Jelang Porprov Jatim 2025, Kondisi Gor Ken Arok Kota Malang Memprihatinkan
Demi AI dan Energi Bersih, Google Bangun Tiga Proyek Nuklir 600 MW di AS
Rusdi Kirana Nyatakan Dukungan Penuh Perangi Narkoba
Khofifah Optimis Jatim Jadi Pelopor Transformasi Sanitasi Nasional